sosialisasi care economy

Beranda » Berita Kerah Biru » Nasional >> 5R Langkah Sosialisasi Care Economy

 

Jakarta_Kerahbirunews,-  Pelatihan Komunikasi Digital Serikat Pekerja/Serikat Buruh yang dikuti enam konfederasi berlangsung selama 2 hari (19 dan 22 Januari 2024). Kegiatan yang dilaksanakan oleh International Labour Organization (ILO) ini merupakan rangkaian sosialisasi care economy (ekonomi perawatan) melalui media sosial.

Dalam sesi penutup para peserta diberikan kesempatan untuk menyimak video singkat tentang sosial experiment dari 5 orang perempuan. Sosial expreriment yang dipublikasi dalam youtube Magdaline ID  tersebut menjelaskan bagaiman perempuan-perempuan tersebut melakukan tugas sehari-hari dalam melakukan kerja perawatan baik merawat anak, merawat orang tua dan melakukan pekerjaan rumah.

Dari penelitian terhadap kegiatan kelima perempuan tersebut salah seorang peserta menghabiskan 414,3 jam perbulan untuk mengerjakan seluruh pekerjaan domestiknya bahkan sambil membonceng anak untuk mengantar pesanan dalam membantu perekonomian keluarga. Peserta lainnya yang harus pensiun dini untuk merawat ayahnya, menghabiskan waktu yang setara dengan 258,75%  dari gaji terakhir yang diterimanya.

Permasalahan care economy yang tergolong baru di Indonesia adalah bagaimana menyamakan perspektif agar tidak berbenturan dengan budaya dan keyakinan. Disatu sisi pekerja tentu ada upah namun dipihak lain bagi kebanyakan orang tentu pekerjaan tersebut adalah sebagai wujud pengabdian yang telah mengakar dari generasi ke generasi.

Early Dewi Nuriana, Programme Officer for Care Economy dalam arahannya menjelaskan agar dalam kampanye care economy Serikat Pekerja/Serikat Buruh mampu menjadikan media sosial sebagai alat komunikasi yang efektif. Early menjelaskan bahwa care economy harus dipandang sebagai bagian dari isu kesetaraan gender yang transformatif bukan sebagai yang resolusioner.

Early mengharapkan agar kampanye care economy dimulai dari 5R (rekognize, reduce, redistribution, reward, dan representation). Dengan mensosialisasikan 5R diharapkan pemahaman care economy ditengah masyarakat dapat tercapai dengan baik.

RECOGNIZE

Mengakui tugas-tugas pengasuhan dan perawatan, baik langsung dan tidak langsung, berbayar dan yang tidak berbayar, sebagai aktivitas yang memiliki nilai produktifuntuk mencapai kesejahteraan psikologis, fisik, dan sosial bagi semua anggota keluarga,dari bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa,lansia serta mereka yang memiliki kebutuhan khusus.

REDUCE

Mengurangi beban ganda perempuan dalam melakukan tugas pengasuhan dan perawatan melalui pelibatan setara dari pasangan, laki-laki, atau pihak-pihak terkait lainnya.

REDISTRIBUTION

Mendistribusi ulang beban ganda perempuan kepada pasangan, anggota keluarga,pekerjaan bidang perawatan, perusahaan dan negara untuk mengoptimalkan produktivitas pekerja perempuan

REWARD

Memberikan pengahrgaan yang layak kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi pada peran dan tugas perawatan yang meningkatkan produktivitas bagi perempuan yang bekerja dan kualitas hidup pekerja bidang perawatan

REPRESENTATION

Keterwakilan suara perempuan dalam menyusun kebijakan dan layanan perawatan serta keterwakilan suara pekerja yang telah berkontribusi pada peran dan aktivitas perawatan

Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) yang dikoordinir oleh Tri Ruswati menyampaikan beberapa rencana KSPSI kedepan. KSPSI akan melakukan sosialisasi melalui akun media sosial khusus baik facebook, Instagram, dan tiktok. Selain itu KSPSI akan merencanakan sosialisasi melalui seminar atau workshop (offline) yang akan dilaksanakan pada momen-moment yang berhubungan dengan perempuan, seperti Hari Kartini dan Hari Ibu.

Sementara itu Royanto Purba, Ketua Umum Kerah Biru sangat menyambut baik upaya sosialisasi care economy. Menurutnya semakin membaiknya layanan kesehatan tentu menambah peluang hidup masyarakat sehingga kedepan akan banyak lansia yang butuh perawatan. Selain itu mengutip dari penjelasan Early bahwa perlu mendorong pemerintah agar memiliki skema Jaminan sosial yang komprehensif.

By Kerah Biru

Federasi Serikat Pekerja Kerah Biru berdiri pada tanggal 29 September 2022 di Jakarta. Merupakan Federasi Serikat Anggota termuda yang berafliasi pada Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *