Natal Nasional 2022

Beranda » Berita Kerah Biru » Nasional >>Natal Nasional 2022 Kementerian Ketenagakerjaan

 

Jakarta_Kerahbirunews,- Perayaan Natal Kementrian Ketenagakerjaan ini dihadiri Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Ida Fauziyah dan Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor.Turut hadir jajaran Pejabat Tinggi Madya dan Pratama Kementrian Ketenagakerjaan, Para Pensiunan Kementrian Ketenagakerjaan, Perwakilan Buruh dan Pekerja. Diantara Konfederasi yang hadir adalah Serikat Buruh Seluruh Indonesia, Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia, dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia. Arnod Sihite, Dalton Munthe dan Royanto Purba mewakili DPP KSPSI pimpinan Yorrys Raweyai.

Perayaan Natal Nasional Tahun 2022 Umat Kristiani di Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia berlangsung sederhana dan penuh hikmat. Natal dilaksanakan di Ruang Rapat Tri Dharma, Gedung A Kemnaker RI, pada Jumat, 20 Januari 2023.  Perayaan Natal yang dilaksanakan secara hybrid (offline dan online) mengambil tema “Cinta Kasih Kristus Yang Menggerakkan Persaudaraan” . Adapun subtema “Melalui Perayaan Natal Kita Tingkatkan Soliditas dan Kolaborasi Dalam Pelayanan Publik Di Bidang Ketenagakerjaan”. 

Natal Nasional 2022 Kemnaker meningkatkan solidaritas dan soliditas

Dalam Kotbahnya Calvin Bangun  selaku pendeta yang menyampaikan renungan Natal menyampaikan bahwa Natal ini menyadarkan kembali iman orang Kristen. Orang Kristen sebagai orang “asing” di dunia, yang berbeda dan dikhususkan untuk menyatakan kemuliaan Tuhan dalam kehidupannya sehari-hari. Ini termasuk dalam melakukan tugas-tugas di Kementerian Ketenagakerjaan untuk melakukan pelayanan publik.

Orang-orang Kristen di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan harus mampu menunjukkan rasa kasih yang diteladankan Kristus. Melalui kasih persaudaraan sehingga meningkatkan soliditas dan kolaborasi untuk melakukan tugas pelayanan publik yang menjadi tanggung jawab yang diembankan pada kementrian ketenagakerjaan.

Ketua Panitia Natal , Sunardi Manampar Sinaga  dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Natal kali ini diharapkan untuk membangkitkan kembali makna Natal. Makna Natal dalam setiap pribadi seluruh pegawai umat Kristiani, bahwa oleh karena Kasih Allah yang sangat besar untuk menebus dosa. Penebusan dosa manusia ini adalah dengan membuktikannya melalui Natal, Kristus lahir di dalam dunia. Sehingga setiap pribadi yang percaya kepadaNya boleh pengampunan dosa keselamatan kekal.  

Natal sebagai sinergitas di lingkungan Kemnaker

Sunardi juga mengharapkan melalui tema dan subtema Natal tercipta sebuah sinergitas dan soliditas seluruh pegawai Kementerian Ketenagakerjaan dimasing-masing unit. Soliditas pada unit yang ada di pusat maupun di daerah, termasuk dengan para stakeholder untuk dapat menjalin hubungan yang baik . Terciptanya hubungan yang baik dalam menyelenggarakan roda pemerintahan khususnya upaya bersama dalam peningkatan pelayanan publik di bidang ketenagakerjaan.

Selain itu Natal juga bertujuan mengajak umat Kristiani di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan untuk dapat menumbuhkan iman kepada Tuhan. Sehingga menjadi insan yang teguh di dalam iman berperilaku benar sesuai dengan Firman Tuhan. Khususnya dalam melaksanakan tugas-tugas serta pekerjaan di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan.

Natal harus mempererat hubungan kasih kepada sesama umat di lingkungan ketenagakerjaan dan berusaha menjadi contoh yang baik dalam kehidupan sosial. Selain itu Natal juga mempererat hubungan kasih kepada sesama, solidaritas antar umat beragama baik di lingkungan kementerian ketenagakerjaan. Juga mempererat hubungan dengan para stakeholder sehingga hubungan persaudaraan sesama umat manusia dapat terjalin dengan baik.

Natal Nasional 2022 Kemnaker harus memberi rasa optimis

Ida Fauziyah dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada upaya yang dilakukan oleh Pembina dan pengurus BABINROHKRIS KETENAGAKERJAAN atas terlaksananya Perayaan Natal ini. Ida menjelaskan bahwa Perayaan Natal di Kementerian Ketenagakerjaan merupakan salah satu upaya pembinaan iman umat Kristiani di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan.

Mentri Ida Fauziyah juga mengharapkan optimisme dalam menjalani tahun 2023. Ia mengatakan bahwa menurut ramalan Lembaga Keuangan Nasional mengatakan bahwa dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Perayaan Natal harus memberikan rasa optimisme dalam menyambut tahun baru. Dengan semangat baru dan jiwa-jiwa yang mulia dan hati yang dipenuhi rasa cinta pada pengabdian bagi bangsa dan negara.

“Meskipun tahun 2023 tidak kalah sulitnya dibandingkan tahun 2020 hingga 2022 akibat adanya krisis global, tapi dengan keyakinan dan semangat pengabdian, saya percaya bahwa kita bisa menghadapi tahun 2023. Kalau kita bisa melampaui tahun 2020, 2021 dan 2022 maka sebagai umat yang beragama disamping kita melakukan ikhtiar, kita menyandarkan pada Tuhan Yang Maha Kuasa, Tuhan yang selalu punya segala-galanya, saya yakin kita bisa melampaui tahun ini dengan semangat optimisme kita bisa melampauinya” tandas Ida.

Ida Fauziyah menambahkan : “Sinergitas dari seluruh umat , bukan saja dengan sesama umat Kristiani. Tetapi juga mau bersinergi dengan semua umat yang ada di lingkungan Kementrian Ketenagakerjaan, teman yang beragama Islam, Budha, dan Hindu. Mari kita bersinergi tidak hanya bersinergi di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan saja. Tetapi bersinergi dengan semua stakeholder terkait dengan ketenagakerjaan, pengusaha, pekerja, dan antar umat beragama, saya optimis kita bisa melampauinya.”

Kementerian Ketenagakerjaan optimis melalui perayaan Natal, umat kristiani di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan. Menyadari keberadaannya dalam mengemban tugas dan tanggungjawab pelayanan dibidang ketenagakerjaan sebagai kehendak Tuhan yang Maha Kuasa. Keberadaan yang menempatkan dirinya dalam melayani masyarakat. Para pekerja maupun pengusaha, dengan mengerahkan segala potensi dan talenta terutama mewujudkan program Sembilan Lompatan Ketenagakerjaan.

Natal harus membawa semangat melayani

Lebih lanjut Ida Fauziyah menyampaikan:“ Perlu diketahui bahwa perubahan dibidang ketenagakerjaan begitu cepat berubah dan dinamis. Banyak pekerjaan yang harus diselesaikan diantaranya; bagaimana membangun hubungan industrial yang harmoni. Juga bagaimana melakukan terobosan-terobosan dalam menghadapi dinamika pekerjaan. Bagaimana meyakinkan semua stakeholder bahwa undang-undang cipta kerja yang disempurnakan dengan Perppu adalah memberikan yang terbaik bagi masyarakat kita.

Tuntutan masyarakat, masyarakat industri khususnya, terhadap pemerintah dibidang ketenagakerjaan terutama dalam hal regulasi kebijakan harus dicermati  dan diikuti. Ini termasuk keinginan aspirasi yang kuat dari keinginan dari para pekerja. Kita harus bisa mendengarkan semua stakeholder kentenagakerjaan, kita harus bisa menjadi penengah dan menjembatani kepentingan pengusaha dan pekerja”

“Saya mengajak, mari kita teguhkan kembali semangat melayani dan bekerja demi kejayaan bangsa dan negara dilandasi iman percaya kepada Tuhan. Berharap agar pembinaan kerohanian umat Kristiani di lingkungan ketenagakerjaan bisa terus dilakukan dengan semangat oleh BABINROHKRIS. Melalui komunikasi yang baik akan terwujud saling menghormati dan menghargai antar umat beragama.  Keberagaman itu kita jaga dengan baik tanpa adanya diskriminatif di kementerian ketenagakerjaan” ungkap Ida Fauziyah dalam menutup kata sambutan.

Pada Perayaan Natal secara simbolis disampaikan Tali Kasih Kementerian Ketenagakerjaan yang disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. Ida didampingi Wakil Mentri Afriansyah Noor memberikan tali kasih kepada Yayasan Benih Kebajikan Nusantara Alhasyim dan Yayasan Tri Asih. Juga tali kasih diserahkan kepada Hurin in Study Center Jatibunder VII Kebun Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

By Kerah Biru

Federasi Serikat Pekerja Kerah Biru berdiri pada tanggal 29 September 2022 di Jakarta. Merupakan Federasi Serikat Anggota termuda yang berafliasi pada Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *