Tag: aprm

Asia Pacific Regional Meeting (APRM) adalah forum penting yang membawa bersama pemimpin dan perwakilan dari negara-negara di kawasan Asia Pasifik. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas isu-isu regional, meningkatkan kerja sama antarnegara, dan menciptakan platform dialog yang mempromosikan perdamaian, keamanan, serta pembangunan di kawasan tersebut.

Dalam meeting tersebut, peserta seringkali membahas berbagai isu strategis yang melibatkan keamanan, ekonomi, lingkungan, dan masalah-masalah regional lainnya. Pertemuan ini juga dapat menjadi ajang untuk membahas perkembangan terkini dalam hubungan antar negara, kerjasama ekonomi, dan upaya bersama dalam menghadapi tantangan global.

Keberhasilan APRM sering diukur melalui keputusan bersama, kesepakatan kerjasama regional, dan langkah-langkah konkret yang dihasilkan dari dialog antarnegara. Selain itu, pertemuan semacam ini dapat memberikan kesempatan bagi negara-negara di kawasan Asia Pasifik untuk membangun jejaring diplomatik, memperkuat hubungan bilateral, dan mencari solusi bersama untuk masalah-masalah yang kompleks.

Asia Pasific Regional Meeting  juga sering menjadi platform untuk mengangkat isu-isu keberlanjutan, hak asasi manusia, dan pembangunan berkelanjutan. Dalam konteks global yang semakin terinterkoneksi, pertemuan regional semacam ini memberikan ruang bagi partisipasi aktif negara-negara Asia Pasifik dalam merumuskan solusi terhadap tantangan global seperti perubahan iklim, kesehatan global, dan perdagangan internasional.

Sebagai forum yang mempromosikan dialog terbuka dan kolaboratif, APRM memainkan peran penting dalam mendorong stabilitas dan perkembangan positif di Asia Pasifik. Peristiwa ini menjadi momen strategis di mana negara-negara dapat menyampaikan pandangan mereka, menjajaki peluang kerjasama, dan merancang langkah-langkah konkret untuk mencapai tujuan bersama.

Pertemuan Regional ILO ke 17 di Kawasan Asia Pasifik dan Negara-negara  Arab yang berlangsung 6-9 Desember 2022 di Singapura. Asia Pasific Regional Meeting tersebut membawakan tema “Renewed social justice for a human-centred recovery in Asia, the Pacific and the Arab States” . Keadilan sosial yang diperbarui untuk pemulihan yang berpusat pada manusia di Asia, Pasifik, dan Jazirah Arab dihadiri sekitar 34 negara.  Delegasi Indonesia dipimpin oleh Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi.  Delri beranggotakan Kementerian Luar Negeri, Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) di Jenewa,  Kelompok Serikat Pekerja (KSPSI)  dan Pengusaha (APINDO).Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziah juga dikabarkan bakal menghadiri acara tersebut.