Menghapus Stigma Dan Diskriminasi Pada Penderita HIV/AIDS
>>Hapus Stigma dan Diskriminasi HIV/AIDS Jakarta_Kerahbirunews,- Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, FSP Kerah Biru-SPSI, Sarita Rahma meminta kepada…
Gender mengacu pada peran, tanggung jawab, dan perilaku yang diberikan dan diharapkan oleh masyarakat kepada individu berdasarkan jenis kelamin mereka. Konsep ini mencakup norma-norma sosial, budaya, dan ekonomi yang membentuk identitas dan peran laki-laki dan perempuan dalam suatu masyarakat. Gender bukanlah sesuatu yang bawaan atau ditentukan oleh biologi, melainkan merupakan konsep sosial yang terbentuk oleh interaksi kompleks antara individu dan masyarakat.
Dalam pemahaman, perlu dibedakan antara “gender” dan “seks.” Seks merujuk pada perbedaan biologis antara laki-laki dan perempuan, sementara gender mengacu pada peran sosial, norma, dan ekspektasi yang terkait dengan jenis kelamin tersebut. Dengan kata lain, seseorang lahir sebagai laki-laki atau perempuan (seks), namun identitas mereka dan bagaimana mereka berinteraksi dalam masyarakat dipengaruhi oleh konsep gender.
Peran konsep ini mencakup berbagai aspek kehidupan, termasuk di dalamnya pekerjaan, pendidikan, keluarga, dan partisipasi dalam kehidupan masyarakat. Budaya sering kali membentuk stereotip yang dapat mempengaruhi harapan dan perilaku terhadap laki-laki dan perempuan. Sebagai contoh, stereotip mungkin mengasosiasikan laki-laki dengan sifat-sifat seperti kekuatan dan keberanian, sementara perempuan diharapkan memiliki sifat seperti kelembutan dan perhatian.
Upaya menuju pemahaman yang lebih inklusif tentang konsep ini melibatkan perjuangan melawan ketidaksetaraan , diskriminasi, dan norma-norma yang merugikan. Ini melibatkan advokasi untuk hak-hak perempuan dan memastikan bahwa semua individu memiliki kesempatan yang setara tanpa memandang jenis kelamin indivisu.
Penting untuk dicatat bahwa pandangan tentang gender dapat bervariasi di berbagai budaya dan masyarakat. Pemahaman yang lebih baik tentang konsep ini dan upaya menuju kesetaraan gender memainkan peran kunci dalam menciptakan masyarakat yang adil, inklusif, dan menghargai keragaman identitas dan peran individu.
>>Hapus Stigma dan Diskriminasi HIV/AIDS Jakarta_Kerahbirunews,- Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, FSP Kerah Biru-SPSI, Sarita Rahma meminta kepada…
>>Kesetaraan Gender Dalam Transisi Berkeadilan Jakarta_kerahbirunews,- Polulasi penduduk dunia pada tahun 2022 yang diterbitkan oleh Data Bank Dunia mencapai 7.950.946.800…
>> 5R Langkah Sosialisasi Care Economy Jakarta_Kerahbirunews,- Pelatihan Komunikasi Digital Serikat Pekerja/Serikat Buruh yang dikuti enam konfederasi berlangsung selama 2…
>>Tantangan Kesetaraan Gender Jakarat_Kerahbirunews,- Peraturan Presiden (Perpres) No.18 Tahun 2020 memuat tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024.…
pengarusutamaan gender (PUG) merupakan strategi untuk mencapai kesetaraan gender melalui integrasi perspektif gender dalam proses Pembangunan
Serikat Pekerja dapat mengambil peran penting dalam memperjuangkan kesetaraan gender
kesetaraan gender dapat dipromosikan melalui investasi pada care economy
pentingnya mengkampanyekan 5R (recognize, reduce, redistribution, representation, reward) sebagai lima kerangka atau konsep dalam sosialisasi ekonomi perawatan (care economy)
>>Pemberdayaan perempuan era 4.0 Melalui Peran Serikat Pekerja Jakarta_Kerahbirunews,- Dalam era Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan kemajuan teknologi digital…
>> Cuti Ayah Jakarta_kerahbirunews,- Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Federasi Serikat Pekerja Kerah Biru, Dynna Feriany, ST. usai mengikuti…
>>People Centered Approach & Gender Equality Jakarta_kerahbirunews,-Pasca Pandemi Covid-19 menjadi momentum berdirinya Kerah Biru sebagai serikat pekerja baik formal maupun…